Jakarta- HS, terdakwa pembunuh sopir taksi online Sony Rizal Tahitoe( 59), disebut- sebut mempunyai banyak utang sehingga dia nekat melaksanakan pembunuhan. Anggota Densus 88 Antiteror ini pula dikenal menghabiskan duit abangnya senilai Rp 20 juta buat bermain judi online.
Perihal ini terungkap dalam rekonstruksi yang diselenggarakan di Polda Metro Jaya, rabu( 10/ 3/ 2024). Pada adegan awal diperagakan kala HS menerima telepon dari abangnya yang terletak di Medan, Sumatera utara.
Dalam adegan awal yang yang dibacakan penyidik, HS diperintahkan kakaknya membeli suatu unit mobil dengan harga Rp 90 juta dengan duit muka Rp 20 juta.
” Adegan awal terdakwa dikabari abangnya yang terdapat di Medan, kalau abang terdakwa telah mentransfer duit Rp 20 juta buat DP mobil Terios biayanya Rp 90 juta, sisanya Rp 70 juta hendak ditransfer pada malam harinya,” ucap penyidik. Sehabis memperoleh duit dari kakaknya, Bripda HS mencuat hasrat buat judi. Semula, ia berharap untung dari main judi.
Sebab duit sebesar Rp 90 juta tersebut dihabiskan buat berjudi. Kesimpulannya mencuat hasrat Bripda HS buat mencuri mobil dengan sasaran driver taksi online. Duit tersebut nantinya hendak dikembalikan kepada kakaknya buat mengubah duit yang lebih dahulu habis digunakan buat bermain judi.
” Terdakwa berinisiatif melaksanakan pencurian mobil sasaran taksi online dijual di Jambi, duit penjualan hendak dikembalikan ke abangnya,” ucapnya.
